Senin, 22 September 2025

BNI Sekuritas Proyeksi IHSG Berpotensi Menguat Menuju 7.670

BNI Sekuritas Proyeksi IHSG Berpotensi Menguat Menuju 7.670
BNI Sekuritas Proyeksi IHSG Berpotensi Menguat Menuju 7.670

JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pertengahan pekan ini dinilai berpeluang melanjutkan tren positif. BNI Sekuritas menilai, meskipun pasar global menunjukkan pergerakan beragam, IHSG masih memiliki ruang untuk menguji level resistance di 7.670.

Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman, memperkirakan IHSG akan bergerak pada kisaran 7.550–7.670 dalam perdagangan Rabu, 30 Juli 2025. Menurutnya, penguatan IHSG akan bergantung pada kemampuan indeks mempertahankan support di level 7.550.

“IHSG berpotensi tes support di 7.550. Jika kuat di area tersebut, akan melanjutkan rebound-nya,” tulis Fanny dalam riset hariannya.

Baca Juga

KUR BNI 2025: Syarat Pengajuan, Tabel Angsuran, Tenor, dan Keunggulan

Kondisi Bursa Global

Pergerakan IHSG hari ini tidak lepas dari sentimen negatif bursa global. Wall Street ditutup melemah pada perdagangan Selasa waktu setempat. Dow Jones Industrial Average turun 0,46 persen, S&P 500 melemah 0,30 persen, dan Nasdaq Composite terkoreksi 0,38 persen.

Bursa Asia juga mencatatkan pergerakan yang beragam. Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,79 persen, Topix melemah 0,75 persen, dan Hang Seng Hong Kong terkoreksi 0,15 persen. Sebaliknya, Kospi Korea Selatan menguat 0,66 persen, Kosdaq naik tipis 0,01 persen, Shanghai Composite bertambah 0,33 persen, dan ASX 200 Australia menguat 0,08 persen.

Kondisi ini menunjukkan investor global cenderung berhati-hati dalam menyikapi perkembangan ekonomi internasional. Meski demikian, peluang rebound IHSG masih terbuka jika aliran modal asing tetap terjaga.

Saham Pilihan BNI Sekuritas

BNI Sekuritas juga membagikan sejumlah rekomendasi saham yang layak dipantau pada perdagangan hari ini. Beberapa saham unggulan dipilih dengan strategi speculative buy untuk memanfaatkan potensi rebound IHSG.

Berikut daftar saham dan area beli yang disarankan oleh BNI Sekuritas:

BBCA – Spec Buy di area 8.300–8.400, cut loss di bawah 8.150, target harga 8.500–8.625.

MINA – Spec Buy di area 130–135, cut loss di bawah 126, target harga 140–150.

DEWA – Spec Buy di area 228–232, cut loss di bawah 226, target harga 236–250.

KRAS – Spec Buy di area 276–282, cut loss di bawah 272, target harga 294–300.

SSIA – Spec Buy di area 2.660–2.720, cut loss di bawah 2.660, target harga 2.840–2.900.

PANI – Spec Buy di area 15.500–15.700, cut loss di bawah 15.500, target harga 16.050–16.300.

Rekomendasi ini diharapkan dapat menjadi acuan investor dalam mengambil posisi sambil tetap memperhatikan dinamika pasar.

Peluang IHSG Menjelang Penutupan Bulan

Dengan dukungan teknikal yang positif, IHSG berpeluang menguji resistance di level 7.670 jika mampu bertahan di area support 7.550. BNI Sekuritas menekankan pentingnya pemantauan sentimen global dan aliran modal asing agar investor dapat mengambil keputusan yang tepat.

Nathasya Zallianty

Nathasya Zallianty

wartaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

KUR BCA 2025:Keunggulan, Syarat Pengajuan. Tenor, dan Tabel Angsuran

KUR BCA 2025:Keunggulan, Syarat Pengajuan. Tenor, dan Tabel Angsuran

KUR Mandiri 2025:Jenis, Simulasi, Tabel Angsuran dan Syarat Pengajuan

KUR Mandiri 2025:Jenis, Simulasi, Tabel Angsuran dan Syarat Pengajuan

Rincian Harga Emas Antam, Senin, 22 September 2025

Rincian Harga Emas Antam, Senin, 22 September 2025

Harga Emas Pegadaian Per 22 September Masih Stabil

Harga Emas Pegadaian Per 22 September Masih Stabil

8 Aplikasi Cek Pajak Kendaraan Praktis dan Cepat

8 Aplikasi Cek Pajak Kendaraan Praktis dan Cepat