Coach RD Puji Semangat Bangkit Liga Indonesia All Star
JAKARTA - Pertandingan babak penyisihan Grup A Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa, 8 Juli 2025, mempertemukan Liga Indonesia All Star melawan Arema FC. Laga yang berjalan sengit itu berakhir dengan skor imbang 2-2. Meski sempat tertinggal dua gol, tim All Star menunjukkan semangat juang tinggi dengan berhasil menyamakan skor di babak kedua.
Kebangkitan Setelah Tertinggal Dua Gol
Pelatih tim Liga Indonesia All Star, Rahmad Darmawan atau biasa dipanggil Coach RD, menyatakan rasa puasnya atas performa anak asuhnya. Dia menyebut bahwa meski hasil akhir hanya imbang, semangat dan perjuangan pemain menjadi hal utama yang membanggakan. Gol pertama Arema datang dari Salim Akbar Tuharea menit ke-18, kemudian gol kedua oleh Dedik Setiawan pada menit ke-65 membuat All Star tertinggal dua gol.
Baca Juga
Namun semangat tim tidak luntur. Mereka bangkit di babak kedua lewat dua tendangan penalti yang berhasil dieksekusi oleh Witan Sulaiman pada menit ke-72 dan Septian David Maulana pada menit ke-83, sehingga skor imbang 2-2 pun tercipta.
“Kami sempat tertinggal dua gol dan yang saya senang dari pemain adalah respons mereka. Mereka tidak goyah dan bangkit, pemain terus berusaha sampai bisa membuat gol tambahan,” ujar Rahmad.
Keadaan ini menunjukkan mental kuat para pemain terbaik Liga 1 musim 2024/2025 yang membela tim All Star meski persiapan mereka minim. Kondisi itu bukan hal mudah, tetapi semangat pantang menyerah tetap dijaga oleh seluruh pemain.
Evaluasi dan Harapan ke Depan
Coach RD menyadari bahwa hasil imbang ini bukan akhir dari perjuangan tim. Dia menunggu hasil pertandingan lain dalam grup A, yaitu antara Oxford United dan Arema FC, yang akan menentukan posisi klasemen dan peluang tim Liga Indonesia All Star ke babak berikutnya.
“Sekarang kami tinggal melihat hasil pertandingan lainnya (Oxford United dan Arema FC),” katanya singkat.
Meski persiapan yang minim menjadi tantangan tersendiri, penampilan tim All Star yang penuh semangat dan kebangkitan setelah tertinggal dua gol memberikan optimisme untuk pertandingan berikutnya. Perjuangan mereka menjadi bukti bahwa dengan mental juara dan kerja keras, tim ini siap memberikan yang terbaik di ajang Piala Presiden 2025.
Rekomendasi
